Langsung ke konten utama

Postingan

ETIKA VS HOAX

ETIKA VS HOAX   Oleh :  Mukhamad Kholil Aswan, S.Kom., M.M   Penggunaan   teknologi komputer atau gadget merupakan hal wajib dilakukan suatu individu untuk peningkatan informasi, pekerjaan dan membantu produktifitas pengguna dewasa ini. Pengguna komputer dan gadget memiliki sifat penggunaan yang berbeda-beda bisa digunakan untuk hal kebaikan atau di gunakan untuk hal keburukan. Pertanyaanya adalah   apakah semua pengguna melakukannya untuk kebaikan?. Pertanyaan yang reallistis untuk saat ini bawasanya banyak pengguna teknologi komputer dan gadget berupa smartphone atau device lainya di gunakan untuk hal keburukan. Contoh khasus sederhana yang begitu massive adalah penyebaran kebencian atau hoax, hacker , pencurian data, dan cyber crime atau tindakan kriminal lainya. Pertanyaan selanjutnya apakah semua pengguna tidak paham adanya etika sosial yang diterapkan   dan dikedepankan   ketika menggunakan perangkat tersebut ?. Di indones...
Postingan terbaru

PELAJAR MILENIAL VS REVOLUSI INDUSTRI 4.0

Oleh : Mukhamad Kholil Aswan, S.Kom, MM. Ketika disodorkan kata milenial p ara ahli dan peneliti biasanya menggunakan awal tahun 1980an sebagai awal kelahiran kelompok ini dan pertengahan tahun 1990an hingga awal 2000an sebagai akhir kelahiran [1] . Sekarang pada kaum milenial tersebut ada yang saat ini masih menjadi pelajar atau kuliah, sebagian sudah bekerja atau sedang mencari pekerjaan. Pada generasi milenial   akhir-akhir ini sering di gaungkan kata-kata   revolusi industri 4.0, baik di acara seminar, pelatihan, sekolah, kampus, perusahaan dan tempat lainya. Kata-kata yang memberi stimulus akan sebuah perubahan dalam semua sector atau bidang termasuk kompetensi dan kesiapan pelajar menghadapi revolusi industri 4.0. fokus kita mungkin akan mengarah ke pendidikan vokasi kejuruan yang notabene adalah pendidikan yang memfokuskan pada sebuah keahlian. Pertanyanya adalah apakah keahliah yang di ajarkan selaras dengan kesiapan menghadapai revolusi industri 4.0 yang s...

Seratus Anak Pandai yang Berpotensi Menjadi Bodoh

Mengantarkan anak-anak kita ke jenjang kehidupan yang lebih baik selalu menjadi perhatian setiap orang tua. Perhatian itu juga muncul dalam beragam dialog, terutama sejak Carol Dweck mengumumkan risetnya menyangkut ratusan anak pandai. Anak-anak tersebut ternyata lebih takut tidak dapat nilai bagus di sekolah, ketimbang dalam kehidupan itu sendiri. Di banyak negara termasuk di sini, di Indonesia, kental sekali pandangan bahwa “Siapa yang sukses di sekolah pasti akan sukses dalam kehidupan.” Benarkah demikian? Seratus Anak Pandai Dweck Demikianlah temuan psikolog Dweck saat mengolah hasil eksperimennya di mancanegara yang responsnya konsisten. Begitu diberi soal yang sedikit lebih sulit, anak-anak pandai menolak untuk mengerjakannya. “Ini belum diajarkan,” ujar mereka. Hanya sedikit di antara anak-anak pintar di sekolah yang merasa tertantang,” Oh.. I love challenges and difficulties ,” ujar Dweck menirukan anak-anak itu. Temuan Dweck itu sekaligus menimbulkan perhatian...

PIMPINAN BERPENGARUH

Pemimpin STAF Oleh : Munzami Hs Seorang nasrani dan guru besar astronomi Amerika, Michael H. Hart, dalam bukunya ” The 100: A Rangking of The Most Influential Persons in History ” (New York, 1978) menempatkan sosok Muhammad berada pada urutan pertama dalam 100 tokoh berpengaruh dunia. Kemudian, Jules Masserman ( Psychoanalyst and Professor of the Chicago University ) juga berpendapat bahwa; ”Pasteur dan Salk adalah pemimpin dalam satu hal (intelektualitas-pen). Gandhi dan Konfusius pada hal lain serta Alexander, Julius Caesar dan Hitler mungkin pemimpin pada kategori kedua dan ketiga (reliji dan militer - pen). Jesus dan Buddha mungkin hanya pada kategori kedua. Mungkin pemimpin terbesar sepanjang masa adalah Muhammad, yang sukses pada ketiga kategori tersebut.” (Majalah TIME , 15 Juli 1974). Dua pernyataan di atas merupakan sebagian bukti bahwa Muhammad SAW merupakan sosok yang paling berpengaruh di dunia. Leader terbaik sepanjang sejarah umat manusia serta menjadi proto...

CERITA LAMA SISA BAHAGIA

CERITA LAMA SISA BAHAGIA 19 oktober 2016 Harapan terlalu tinggi aku sematkan, alunan doa-doa aku harapkan Perbaikan kehidupan yang aku ingini, bukan mimpi yang sesaat pergi Tekat bulat melangkah setelah lulus Madrasah terlempar angin menuju kota seribu makna Air mata tak terbendung atas kasih sayang yang sementara hilang Kau membangkitkan semangatku untuk berubah, berubah menjadi manusia yang berarti. Sangatlah rindu pertama ku jajaki kota istimewa ini, rindu syahdu suara alunan pujian- pujian tuhan saat azan subuh berkumandang. Serasa menghilang apa yang aku biasa rasakan, tak ada yang mampu mengira aku bisa Iya bisa mewujutkan harapan keinginan kecil dari manusia didekatku dulu. Syukur segala apapun yang aku rasakan atas karunia tuhan yang penuh makna. Kau adalah air mata nyata dalam dunia setelah tuhan, terimakasih kau yang penuh keringat menyabarkan ku, menenangkan ku dan selalu mengingatku. Salam doa untuk ku yan...

JAUHKAN ANAKMU DARI KEMUDAHAN

JAUHKAN ANAKMU DARI KEMUDAHAN DAN JANGAN SELALU MEMBANGGAKAN ANAK BERLEBIHAN "Hari ini dapet artIkel tulisan dari  Prof. Rhenald Kasali  yang sangat luar biasa mungkin dapat menjadikan contoh atau cara tuntunan buat kita orang tua yang telah atau sudah mempunyai anak atau para calon orang tua.. mungkin ini mencerminkan kelakuan atau sifat orang tua saat ini yang mempermudah urusan anak dan membanggakan anak yang berlebihan. semoga cerita atau artikel ini juga mengispirasi kita buat menjadikan pendidikan mencerdaskan anak dengan cara bijak, arif dan berbudi luhur" berikut ceritanya.           Seorang mahasiswi mengeluh. Dari SD hingga lulus S-1, ia selalu juara. Namun kini, di program S-2, ia begitu kesulitan menghadapi dosennya yang menyepelekannya. Judul tesisnya selalu ditolak tanpa alasan yang jelas. Kalau jadwal bertemu dibatalkan sepihak oleh dosen, ia sulit menerimanya. Sementara itu, teman-temannya, yang cepat se...

PEMIMPIN

Pemimpin STAF Oleh : Munzami Hs Seorang nasrani dan guru besar astronomi Amerika, Michael H. Hart, dalam bukunya ” The 100: A Rangking of The Most Influential Persons in History ” (New York, 1978) menempatkan sosok Muhammad berada pada urutan pertama dalam 100 tokoh berpengaruh dunia. Kemudian, Jules Masserman ( Psychoanalyst and Professor of the Chicago University ) juga berpendapat bahwa; ”Pasteur dan Salk adalah pemimpin dalam satu hal (intelektualitas-pen). Gandhi dan Konfusius pada hal lain serta Alexander, Julius Caesar dan Hitler mungkin pemimpin pada kategori kedua dan ketiga (reliji dan militer - pen). Jesus dan Buddha mungkin hanya pada kategori kedua. Mungkin pemimpin terbesar sepanjang masa adalah Muhammad, yang sukses pada ketiga kategori tersebut.” (Majalah TIME , 15 Juli 1974). Dua pernyataan di atas merupakan sebagian bukti bahwa Muhammad SAW merupakan sosok yang paling berpengaruh di dunia. Leader terbaik sepanjang sejarah umat manusia serta menjadi prototyp...